Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di Desa Sungai Pengga dan melibatkan puluhan masyarakat. Materi yang diberikan mencakup teknik budidaya tanaman yang baik, pengelolaan hama terpadu, penggunaan pupuk organik, serta strategi peningkatan hasil pertanian yang berkelanjutan.
Komandan Kodim 1205/Sintang, Letkol Inf Rangga Bayu Widiartha, mengatakan bahwa TMMD bukan hanya berfokus pada pembangunan fisik seperti jalan dan infrastruktur, tetapi juga menyasar aspek non-fisik seperti pemberdayaan masyarakat melalui edukasi pertanian.
“Pangan adalah kebutuhan dasar dan ketahanan pangan adalah fondasi kemandirian bangsa. Dengan menggandeng Dinas Pertanian dan Perkebunan, kami berharap para petani di desa binaan bisa mendapatkan pengetahuan baru untuk meningkatkan hasil panen dan taraf hidup mereka,” ujar Dandim.
Riswanto, narasumber dari dinas pertanian dan perkebunan Kabupaten Sintang yang mengisi kegiatan, menyambut baik kolaborasi ini dan menyatakan bahwa sinergi antara TNI dan pemerintah daerah sangat penting dalam menjangkau masyarakat pedesaan yang membutuhkan pendampingan teknis pertanian.
Program penyuluhan ini juga menjadi bagian dari upaya mempercepat pembangunan pertanian berbasis potensi lokal di wilayah perbatasan dan pedalaman Kalimantan Barat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat tidak hanya mendapatkan manfaat secara langsung dalam praktik pertanian, tetapi juga termotivasi untuk terus berinovasi dalam mengembangkan lahan pertanian mereka secara berkelanjutan.
Sumber berita : Pendim1205/Sintang
Publish : L. Sugiarto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar